Selasa, 14 Januari 2014

Tugas Manajemen Pemasaran

Tugas Aplikasi Pemasaran Rumah Sakit

Seperti diketahui bahwa Marketing Mix merupakan keterpaduan produk, harga,
distribusi/tempat, dan promosi. Kempat variable ini merupakan inti dari strategi pemasaran.
Dalam memasarkan produk RS strategi ini bisa dilakukan dengan berbagai cara karena keempat
variable saling mempengaruhi. Selain empat variable yang di atas ada juga variable lain yg
berperan adalah people,proses serta phisical evident. Manajemen RS sebaiknya melakukan
evaluasi terhadap factor-faktor yang menjadi kekuatan dan kelemahan dari RS tersebut sehingga
nantinya dapat menyusun strategi yang sesuai untuk penerapan marketing mix.
1. Dari sisi product,
Poliklinik RS Anak Bunda sebaiknya memperhatiakan tentang deferensiasi dari
produk yang disediakan dibandingkan dengan pesaing lain. Pruduk RS bunda bias
memberikan layanan yang tidak dimiliki oleh RS lainnya mungkin seperti senam hamil dan
senam nifas, salon kecantikan untuk ibu hamil. Selain tidak meninggalkan core bisnis yang
seharusnya, mempaketkan produk yang ditawarkan dengan sangat baik dan member manfaat
tentunya akan membuat pengunjung tertarik. Produk jasa merupakan produk yang dapat
memberikan manfaat, memenuhi kebutuhan konsumen, dan dapat memuaskan konsumen.
Sesungguhnya pelanggan tidak membeli barang atau jasa, tetapi membeli manfaat dari
sesuatu yang ditawarkan. Selain itu, ketanggapan dalam melayani klien, keterampilan dalam
melakukan pemeriksaan perlu juga dibenahi akan nantinya akan mempengaruhi kemasan
secara keseluruhan produk
2. Dari sisi price,
Pihak manegemen harus melakukan evaluasi kembali tentang tarif yang dikenakan
kepada klien dengan engacu kepada klinik pesaing yang mana tariff tersebut sesuai dengan
layanan yang diberikan. Penetapan harga merupakan suatu hal penting dan harga merupakan
faktor utama penentu posisi dan harus diputuskan sesuai dengan pasar sasaran, ragam
produk, dan pelayanan, serta persaingan.
3. Strategi Promosi
Promosi merupakan pengkomunikasikan informasi persuasif yang menarik tentang
produk yang ditawarkan oleh penjual/produsen, baik secara langsung maupun melalui pihak
yang dapat mempengaruhi pembelian. Tentunya sebelum kita melakukan promosi SDM kita
perlu dimaksimalkan kinerjanya sehingga bias memberikan layanan yang terbaik untuk klien
yang membeli layanan di Poliklinik kita. Media promosi lainnya yang bias dilakukan adalah
dengan memberikan leaflet yang berisi tentang layanan yang diberikan oleh poloklinik kita
kepada ibu2 hamil, pasangan usia subur,pasangan yg ingin punya anak serta pasangan yg
akan menikah. Tentu saja dari semua model promosi tersebut bertujuan untuk
menginformasikan produk, mengajak konsumen untuk mengunjungi poloklinik kita.
4. Place
Pihak manajemen juga perlu memperhatikan kembali mengenai tempat didirikannya
poliklinik tersebut, apakah tempat poloklinik tersebut strategis, seperti tentang
keterjangkauan poliklinik dari wilayah tempat tinggal masyaratkat karena Tempat atau lokasi
yang strategis akan menjadi salah satu keuntungan bagi perusahaan karena jika mudah
terjangkau oleh konsumen, maka para konsumen akan tertari untuk melakukan pemeriksaan
di poloklinik kita. Selain itu, lokasi yang kurang strategis akan membutuhkan biaya
marketing lebih mahal untuk menarik konsumen agar berkunjung. Dekorasi dan desain sering
menjadi daya tarik tersendiri bagi para target konsumen. Kondisi bangunan juga menjadi
persyaratan yang memberikan kenyamanan. Sehingga segi place ini perlu diperhatikan.
Selain 4 variabel tersebut di atas, ada 3 variable lagi yang berhubungan dengan
marketing mix antara lain :
1. People
People merupakan aset utama dalam industri jasa, terlebih lagi people yang
merupakan karyawan dengan performance tinggi. Kebutuhan klien terhadap tenaga kesehatan
berkinerja tinggi akan menyebabkan klien puas dan loyal. Kemampuan knowledge
(pengetahuan) yang baik, akan menjadi kompetensi dasar dalam internal perusahaan dan
pencitraan yang baik di luar. Faktor penting lainnnya dalam people adalah attitude dan
motivation dari karyawan dalam industri jasa. Moment of truth akan terjadi pada saat terjadi
kontak antara karyawan dan klien. Attitude sangat penting, dapat diaplikasikan dalam
berbagai bentuk, seperti penampilan karyawan, suara dalam bicara, body language, ekspresi
wajah, dan tutur kata. Sedangkan motivasi karyawan diperlukan untuk mewujudkan
penyampaian pesan dan jasa yang ditawarkan pada level yang diekspetasikan.
2. Process
Mutu layanan jasa sangat bergantung pada proses penyampaian jasa kepada klien.
Mengingat bahwa penggerak poloklinik adalah tenaga medis itu sendiri, maka untuk
menjamin mutu layanan (quality assurance), seluruh operasional poliklinik harus dijalankan
sesuai dengan sistem dan prosedur yang terstandarisasi oleh tenaga medis yang
berkompetensi, berkomitmen, dan loyal terhadap poliklinik tempatnya bekerja.
3. Physical Evidence
Building merupakan bagian dari bukti fisik, karakteristik yang menjadi persyaratan
yang bernilai tambah bagi klien. Perhatian terhadap interior, perlengkapan bangunan,
termasuk system pencahayaan, dan tata ruang yang lapang menjadi perhatian penting dan
dapat mempengaruhi mood klien yang akan melakukan pemeriksaan. Bangunan harus dapat
menciptakan suasana dengan memperhatikan ambience sehingga memberikan pengalaman
kepada pengunjung dan dapat membrikan nilai tambah bagi pengunjung, khususnya menjadi
syarat utama perusahaan jasa dengan kelas market khusus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar